biografi ust Yusuf mansyur dan cara gampang bayar hutang full vidio
Yusuf Mansur (lahir di Jakarta, 19 Desember 1976; umur 38 tahun) adalah seorang tokoh pendakwah, penulis buku dan pengusaha dari Betawi, sekaligus pimpinan dari pondok pesantren Daarul Quran Bulak santri, Cipondoh, Tangerang dan pengajian Wisata Hati. Ia lahir dari keluarga Betawi berkecukupan pasangan Abdurrahman Mimbar dan Humrifíah dan sangat dimanja orang tuanya.
Sejak kecil, ia anak yang cerdas, sehingga nampak kecerdasannya itu dari cara menangkap pelajaran di Madrasah Ibtidaiyah Chairiyah Mansuriyah Jembatan Lima, Tambora Jakarta Barat. (Didirikan oleh Uyutnya, KH. Muhammad Mansur yang dikenal dengan panggilan, Guru Mansur, yang belakangan dikelola oleh Uwanya, KH. Ahmadi Muhammad. Yusuf Mansur memanggilnya, Ayah Mamat). Sejak usia 9 tahun, kelas 4 MI, ia sering tampil di atas mimbar untuk berpidato pada acara Ihtifal Madrasah yang diselenggarakan setiap tahun menjelang Ramadhan. Tamat MI, kemudian melanjutkan ke MTs. Chairiyah Mansuriyah, yaitu lembaga pendidikan yang dikelola oleh keluarganya; KH. Achmadi Muhammad. Dan Yusuf Mansur, adalah siswa paling muda usianya dibandingkan dengan teman-temannya yang lain. Karena di Usia, 14 tahun, ia lulus dari MTs. Chairiyah Mansuriyah, pada tahun 1988/1989, sebagai siswa terbaik. Dari MTs. Chairiyah Mansuriyah, kemudian ia melanjutkan ke Madrasah Aliyah Negeri 1 Grogol sebagai lulusan terbaik. Lulusan Madrasah Aliyah Negeri 1 Grogol, Jakarta Barat, tahun 1992 ini pernah kuliah di Fakultas Hukum, Jurusan Syari'ah di IAIN Syarif Hidayatullah Jakarta. Hal ini tertuang dalam pengantar bukunya "Lukmanul Hakim Mencari Tuhan yang Hilang" yang diungkap oleh Prof. Dr. H. Amin Suma, MA., MH. Namun, berhenti tengah jalan karena lebih suka balapan motor.
Ketawadhuan Yusuf Mansur
Kendati sudah menjadi tokoh Nasional yang cukup dikenal oleh masyarakat Indonesia, Yusuf Mansur tetap tawadhu dan ta'zhim terhadap guru-gurunya. Baik guru-guru Ibtidaiyah maupun guru-guru Tsanawiyah. Hal ini nampak terlihat dari caranya yang selalu mencium tangan mereka, saat bertemu. Dan acapkali ia menyempatkan diri untuk mampir di Madrasah tempat ia dibesarkan oleh guru-gurunya. Di antara guru-gurunya yang masih mengajar sampai saat ini antara lain ; Hasan Luthfy Attamimy, M.A., (sekarang Kepala MTs. Chairiyah Mansuriyah), HM. Naksabandi, S.Ag., Drs. Pramonohadi, Subagyo, S.Pd., Drs. H.M. Basuni, Abdun Najih, S.Pd., Halimatus Sa'diah, S,Pd., Drs. Syamsudin, M.Pd., dan sebagiannya sudah wafat.
Pada tahun 1996, Ia terjun di bisnis informatika, sayang bisnisnya malah menyebabkan ia terlilit hutang dan membuatnya masuk rumah tahanan selama 2 bulan, dan hal serupa kembali terulang pada tahun 1998. Saat di penjara itulah, ia menemukan hikmah tentang sedekah. Selepas dari penjara, ia mencoba memulai usaha dari nol lagi dengan berjualan es di terminal Kali Deres. Berkat kesabaran dan keikhlasan sedekah pula akhirnya bisnisnya mulai berkembang dari semula berjualan dengan termos, lalu gerobak sampai kemudian memiliki pegawai. Hidup Yusuf mansyur mulai berubah saat ia berkenalan dengan seorang polisi yang memperkenalkannya dengan LSM. Selama bekerja di LSM itulah, ia membuat buku Wisata Hati Mencari Tuhan Yang Hilang. Buku yang terinspirasi oleh pengalamannya sewaktu di penjara saat rindu dengan orang tua.
Tak dinyana, buku itu mendapat sambutan yang luar biasa. Yusuf mansyur sering di undang untuk bedah buku tersebut. Dari sini, undangan untuk berceramah mulai menghampirinya. Di banyak ceramahnya, ia selalu menekankan makna di balik sedekah dengan memberi contoh - contoh kisah kehidupan nyata. Gaya bicaranya yang simpel dan apa adanya saat berdakwah membuat isi ceramah mudah di cerna dan di gemari masyarakat. Ia sekarang tengah menggeluti bisnis network yaitu vsi veretra sentosa internasional
Tips Bayar Hutang ala Ustad Yusuf Mansyur
1,Bangun kepasrahan di awal , Terjemahkan kepasrahan yang dimaksud seluas-luasnya
2, Terimas resiko terburuk dengan lapang dada , Siap dengan resiko Terburuk
3, Kejar dengan shalat Taubat dari dosa-dosa : syirik & ninggalin dosa (termasuk ga beres shalat wajib , durhaka sama orang tua , Zina , Makan Rizki Haram , Judi Dll…
4, Kejar dgn Shalat Malam , akhiri dgn shalat Berjamaah di masjid , variasikan dgn Baca Al-Qur’an , Shalat Tasbih , Hajat Istighfar yg semuanya dlakukan di Malam hari
5, Dhuha setiap hari , mentokin sampai 12 rakaat / 6 X Salam
6, Baca Asma-ul Husna Ya Fattahu Ya Rozzaaqu
7, Minta maaf sama Orang Tua , Mertua , Istri , Anak & Keluarga
8, Rapihkan Shalat berjamaah , Qabliyah , Ba’diyahdan juga Wudhunya
Rapihkan semua ini dalam 3 hari, 7 hari , 14 hari , 21 hari , 40 hari , 100 hari Insya Allah kekejar semua hutang , jangan ada keluhan , jangan ada pertanyaan lagi , jalanin aja Jangan ada bolongnya
Tugas kita hanyalah berUSAHA dan berDOA , anda bisa menambah pundi2 rupiah anda dengan Belajar Rahasia Makelar Online , Belajar Bisnis Online Shop , Belajar Trik Sukses Bisnis Reseller atau menjadi Infopreneur Sukses
atau mungkin jika anda senang menulis anda bisa Belajar Menulis Uang , sebuah trik rahasia bagaiamana anda mendapatkan uang hanya dengan menulis
Tetap Semangat !
Sumber; Buku “Undang Saja Allah” (Ustad Yusuf Mansyur)
cara gampang bayar hutang part 1
cara gampang bayar hutang part 2
م
Allahu Akbar, Allah itu Maha Besar, Dia jelas lebih Besar ketimbang "hutang kita" yang menggunung, Kenapa kita tidak melirik kepada KebesaranNya ini ?
Nuniek - Dewasa ini hutang merupakan penyakit sosial, dan penyakit massal, dikatakan begini karena nyatanya hampir lebih dari separuh penduduk punya hutang, termasuk saya.. :)
Diantara para penghutang, ada yang hutangnya tak terbayangkan karena tidak tahu harus bayar pake apa ?? tapi ada juga yang berkategori aman, alias penghasilannya masih cukup untuk membayar hutang.
Kali ini saya akan mencoba memberikan solusi menyelesaikan hutang "menurut Ust.Yusuf Mansur" Bag. 1, tetapi Insya Allah akan saya jadikan dalam beberapa bagian, dikarenakan terlalu panjang.
10 Hal Yang Bisa Meringankan Hutang
Beban memang berat bila dibawa sendirian.
Maka berbagilah dengan Allah.
Cara-cara yang akan saya paparkan ini bisa juga anda pakai, sesuaikan saja dengan keadaan permasalahan yang sedang terjadi. Kepada Allah jua kita hadapkan permasalahan hidup dan kehidupan kita.
1. Pahami pesan permasalahan dan mohonkan ampun atas kesalahan dan keburukan kita.
Sikapi dulu, pahami dulu, kenapa sampai hutang muncul dan membesar. Bila ini ada kebiasaan dari sifat yang kepengen senang tanpa perjuangan (instan), minta ampun dulu. Hal ini sama saja dengan cara menghadapi permasalahan yang lain selain hutang. Yaitu dengan memohon ampun setelah melakukan pemuhasabahan (pengkoreksian diri). (Silahkan Pembaca membaca buku “Wisata Hati Ujian atau Azab; Ketika Permasalahan Terhidang”, untuk melengkapi pemuhasabahan).
Pahamilah, bahwa kesempitan hidup bisa muncul, sebabnya adalah kita jauh jauh dari Allah; Mungkin shalat kita belang belentong, kita tiada hormat sama orang tua, kita tiada sayang sama keluarga, kita tiada menghormati hak tetangga, kita mudah menzalimi orang, kita boros, kita bekawan sama teman-teman yang jauh dari Allah, dan hal-hal negatif lainnya yang menandakan kita sudah jauh dari Allah;
“Dan barangsiapa yang berpaling dari peringatan-Ku, maka sesungguhnya baginya kehidupan yang sempit…” (Thâha: 124).
Salah satu bentuk kesempitan hidup adalah adanya hutang yang tidak terbayar atau piutang yang tidak kunjung tertagih. Bentuk kesempitan yang lain adalah apapun bentuknya yang dirasakan sebagai kesusahan oleh manusia pada umumnya; seperti penyakit yang menahun, kemiskinan yang penuh dengan duka dan derita, kebangkrutan yang menghempaskan kita dari kehidupan normal, hilangnya pekerjaan, rumah tangga yang tidak sakinah, dan sebagainya.
Maka untuk mengubah keadaan menjadi baik, atau menjadi lebih baik dari sebelumnya, perlu kiranya kita melayangkan permintaan maaf dulu kepada Allah Azza wa Jalla.
“Hai orang-orang yang beriman, bertaubatlah kamu kepada Allah dengan taubat yang semurni-murninya. Mudah-mudahan Allah akan menutup kesalahan-kesalahan kamu dan memasukkan kamu ke dalam surga yang mengalir di bawahnya sungai-sungai…” (at Tahrîm: 8).
Andai hutang adalah akibat kesalahan, maka dengan diawali permohonan ampun kepada Allah, insya Allah, berdasarkan ayat tersebut, kesalahan tersebut akan ditutup oleh Allah. Dan surga yang disebut di ayat tersebut bisa kita terjemahkan ke pengertian suasana yang penuh dengan kenikmatan. Bukankah kenikmatan adanya bila ketenangan kembali menghiasi hidup? Bukankah kenikmatan adanya bila hutang bisa terbayar? Bukankah kenikmatan adanya bila hidup kembali normal, dengan keluarga bisa ngumpul, tidak lari-larian terus? Surga adalah kenikmatan. Dan kita kejarlah surga dunia dengan memohon ampun kepada Allah.
Untuk tahap awal, dan sekaligus sebagai riyadhah (latihan), biasakanlah dulu mengucap kalimat istighfar (astaghfirullâh);
“Barangsiapa yang membiasakan diri beristighfar, Allah akan mencarikan jalan keluar bagi kesulitannya, menjadikan kelapangan bagi kesempitannya, dan memberikannya rizki dari hal-hal yang tidak pernah dia duga sebelumnya.” (al Hadits).
2. Pupuk kembali keimanan dan perbanyak amal kebaikan.
Setelah memohon ampun, lanjutkan terus dengan kembali beriman dan beramal saleh (untuk menebus kesalahan). Saudara, permohonan ampun sangat terkait dengan perbaikan hidup, perubahan kualitas hidup. Tapi sekedar memohon ampun, jelas tidak cukup. Ini didasarkan pada surah al Furqân: 70;
“(Akan ditambahkan kesusahannya kelak di hari kiamat, dan akan dihinakan) kecuali orang-orang bertaubat (yang menghentikan langkah buruknya), beriman, dan beramal saleh. Mereka inilah orang-orang yang keburukannya digantikan Allah dengan kebaikan. Dan adalah Allah Maha Pengampun lagi Maha Penyayang.”
Keburukan bagi yang berhutang, kan, tidak bisa bayar hutangnya. Maka, awali dulu dengan permohonan ampun. Tapi sebelum diubah keadaannya, pupuk iman supaya bisa melakukan amal saleh yang bisa mengimbangi keinginan dan masalah kita.
Sekarang coba kita perhatikan redaksi ini “kecuali mereka yang bertaubat, beriman dan beramal saleh”.
Kenapa diantara kewajiban amal saleh dan taubat, ada kalimat beriman? Karena perlu iman untuk melakukan amal saleh. Selain tanpa iman, amal saleh tidak dianggap, ia pun menjadi dorongan agar kita kudu percaya; dengan kita melakukan amal saleh, maka keburukan kita akan diubah menjadi kebaikan. Semakin besar kepercayaan kita sama Allah, maka akan semakin besar juga amal kita. Kira-kira begitu, insya Allah.
Dan kenapa juga iman dan amal saleh harus didahului taubat? Karena tanpa bertaubat dulu, iman dan amal saleh tidak akan bisa “bunyi”, tidak akan punya pengaruh bagi perbaikan hidup. Minta ampun dulu, pupuk keimanan, dan berjuanglah memupuk amal saleh. Lagipun kata Allah dan Rasul-Nya, kebaikan akan menghapus keburukan.
Mungkin Sekian dulu bahasan tentang solusi menyelesaikan hutang "menurut Ust.Yusuf Mansur" bag.1, udah mulai ngantuk..
Yusuf Mansur (lahir di Jakarta, 19 Desember 1976; umur 38 tahun) adalah seorang tokoh pendakwah, penulis buku dan pengusaha dari Betawi, sekaligus pimpinan dari pondok pesantren Daarul Quran Bulak santri, Cipondoh, Tangerang dan pengajian Wisata Hati. Ia lahir dari keluarga Betawi berkecukupan pasangan Abdurrahman Mimbar dan Humrifíah dan sangat dimanja orang tuanya.
Sejak kecil, ia anak yang cerdas, sehingga nampak kecerdasannya itu dari cara menangkap pelajaran di Madrasah Ibtidaiyah Chairiyah Mansuriyah Jembatan Lima, Tambora Jakarta Barat. (Didirikan oleh Uyutnya, KH. Muhammad Mansur yang dikenal dengan panggilan, Guru Mansur, yang belakangan dikelola oleh Uwanya, KH. Ahmadi Muhammad. Yusuf Mansur memanggilnya, Ayah Mamat). Sejak usia 9 tahun, kelas 4 MI, ia sering tampil di atas mimbar untuk berpidato pada acara Ihtifal Madrasah yang diselenggarakan setiap tahun menjelang Ramadhan. Tamat MI, kemudian melanjutkan ke MTs. Chairiyah Mansuriyah, yaitu lembaga pendidikan yang dikelola oleh keluarganya; KH. Achmadi Muhammad. Dan Yusuf Mansur, adalah siswa paling muda usianya dibandingkan dengan teman-temannya yang lain. Karena di Usia, 14 tahun, ia lulus dari MTs. Chairiyah Mansuriyah, pada tahun 1988/1989, sebagai siswa terbaik. Dari MTs. Chairiyah Mansuriyah, kemudian ia melanjutkan ke Madrasah Aliyah Negeri 1 Grogol sebagai lulusan terbaik. Lulusan Madrasah Aliyah Negeri 1 Grogol, Jakarta Barat, tahun 1992 ini pernah kuliah di Fakultas Hukum, Jurusan Syari'ah di IAIN Syarif Hidayatullah Jakarta. Hal ini tertuang dalam pengantar bukunya "Lukmanul Hakim Mencari Tuhan yang Hilang" yang diungkap oleh Prof. Dr. H. Amin Suma, MA., MH. Namun, berhenti tengah jalan karena lebih suka balapan motor.
Ketawadhuan Yusuf Mansur
Kendati sudah menjadi tokoh Nasional yang cukup dikenal oleh masyarakat Indonesia, Yusuf Mansur tetap tawadhu dan ta'zhim terhadap guru-gurunya. Baik guru-guru Ibtidaiyah maupun guru-guru Tsanawiyah. Hal ini nampak terlihat dari caranya yang selalu mencium tangan mereka, saat bertemu. Dan acapkali ia menyempatkan diri untuk mampir di Madrasah tempat ia dibesarkan oleh guru-gurunya. Di antara guru-gurunya yang masih mengajar sampai saat ini antara lain ; Hasan Luthfy Attamimy, M.A., (sekarang Kepala MTs. Chairiyah Mansuriyah), HM. Naksabandi, S.Ag., Drs. Pramonohadi, Subagyo, S.Pd., Drs. H.M. Basuni, Abdun Najih, S.Pd., Halimatus Sa'diah, S,Pd., Drs. Syamsudin, M.Pd., dan sebagiannya sudah wafat.
Pada tahun 1996, Ia terjun di bisnis informatika, sayang bisnisnya malah menyebabkan ia terlilit hutang dan membuatnya masuk rumah tahanan selama 2 bulan, dan hal serupa kembali terulang pada tahun 1998. Saat di penjara itulah, ia menemukan hikmah tentang sedekah. Selepas dari penjara, ia mencoba memulai usaha dari nol lagi dengan berjualan es di terminal Kali Deres. Berkat kesabaran dan keikhlasan sedekah pula akhirnya bisnisnya mulai berkembang dari semula berjualan dengan termos, lalu gerobak sampai kemudian memiliki pegawai. Hidup Yusuf mansyur mulai berubah saat ia berkenalan dengan seorang polisi yang memperkenalkannya dengan LSM. Selama bekerja di LSM itulah, ia membuat buku Wisata Hati Mencari Tuhan Yang Hilang. Buku yang terinspirasi oleh pengalamannya sewaktu di penjara saat rindu dengan orang tua.
Tak dinyana, buku itu mendapat sambutan yang luar biasa. Yusuf mansyur sering di undang untuk bedah buku tersebut. Dari sini, undangan untuk berceramah mulai menghampirinya. Di banyak ceramahnya, ia selalu menekankan makna di balik sedekah dengan memberi contoh - contoh kisah kehidupan nyata. Gaya bicaranya yang simpel dan apa adanya saat berdakwah membuat isi ceramah mudah di cerna dan di gemari masyarakat. Ia sekarang tengah menggeluti bisnis network yaitu vsi veretra sentosa internasional
Tips Bayar Hutang ala Ustad Yusuf Mansyur
1,Bangun kepasrahan di awal , Terjemahkan kepasrahan yang dimaksud seluas-luasnya
2, Terimas resiko terburuk dengan lapang dada , Siap dengan resiko Terburuk
3, Kejar dengan shalat Taubat dari dosa-dosa : syirik & ninggalin dosa (termasuk ga beres shalat wajib , durhaka sama orang tua , Zina , Makan Rizki Haram , Judi Dll…
4, Kejar dgn Shalat Malam , akhiri dgn shalat Berjamaah di masjid , variasikan dgn Baca Al-Qur’an , Shalat Tasbih , Hajat Istighfar yg semuanya dlakukan di Malam hari
5, Dhuha setiap hari , mentokin sampai 12 rakaat / 6 X Salam
6, Baca Asma-ul Husna Ya Fattahu Ya Rozzaaqu
7, Minta maaf sama Orang Tua , Mertua , Istri , Anak & Keluarga
8, Rapihkan Shalat berjamaah , Qabliyah , Ba’diyahdan juga Wudhunya
Rapihkan semua ini dalam 3 hari, 7 hari , 14 hari , 21 hari , 40 hari , 100 hari Insya Allah kekejar semua hutang , jangan ada keluhan , jangan ada pertanyaan lagi , jalanin aja Jangan ada bolongnya
Tugas kita hanyalah berUSAHA dan berDOA , anda bisa menambah pundi2 rupiah anda dengan Belajar Rahasia Makelar Online , Belajar Bisnis Online Shop , Belajar Trik Sukses Bisnis Reseller atau menjadi Infopreneur Sukses
atau mungkin jika anda senang menulis anda bisa Belajar Menulis Uang , sebuah trik rahasia bagaiamana anda mendapatkan uang hanya dengan menulis
Tetap Semangat !
Sumber; Buku “Undang Saja Allah” (Ustad Yusuf Mansyur)
cara gampang bayar hutang part 1
cara gampang bayar hutang part 2
م
Allahu Akbar, Allah itu Maha Besar, Dia jelas lebih Besar ketimbang "hutang kita" yang menggunung, Kenapa kita tidak melirik kepada KebesaranNya ini ?
Nuniek - Dewasa ini hutang merupakan penyakit sosial, dan penyakit massal, dikatakan begini karena nyatanya hampir lebih dari separuh penduduk punya hutang, termasuk saya.. :)
Diantara para penghutang, ada yang hutangnya tak terbayangkan karena tidak tahu harus bayar pake apa ?? tapi ada juga yang berkategori aman, alias penghasilannya masih cukup untuk membayar hutang.
Kali ini saya akan mencoba memberikan solusi menyelesaikan hutang "menurut Ust.Yusuf Mansur" Bag. 1, tetapi Insya Allah akan saya jadikan dalam beberapa bagian, dikarenakan terlalu panjang.
10 Hal Yang Bisa Meringankan Hutang
Beban memang berat bila dibawa sendirian.
Maka berbagilah dengan Allah.
Cara-cara yang akan saya paparkan ini bisa juga anda pakai, sesuaikan saja dengan keadaan permasalahan yang sedang terjadi. Kepada Allah jua kita hadapkan permasalahan hidup dan kehidupan kita.
1. Pahami pesan permasalahan dan mohonkan ampun atas kesalahan dan keburukan kita.
Sikapi dulu, pahami dulu, kenapa sampai hutang muncul dan membesar. Bila ini ada kebiasaan dari sifat yang kepengen senang tanpa perjuangan (instan), minta ampun dulu. Hal ini sama saja dengan cara menghadapi permasalahan yang lain selain hutang. Yaitu dengan memohon ampun setelah melakukan pemuhasabahan (pengkoreksian diri). (Silahkan Pembaca membaca buku “Wisata Hati Ujian atau Azab; Ketika Permasalahan Terhidang”, untuk melengkapi pemuhasabahan).
Pahamilah, bahwa kesempitan hidup bisa muncul, sebabnya adalah kita jauh jauh dari Allah; Mungkin shalat kita belang belentong, kita tiada hormat sama orang tua, kita tiada sayang sama keluarga, kita tiada menghormati hak tetangga, kita mudah menzalimi orang, kita boros, kita bekawan sama teman-teman yang jauh dari Allah, dan hal-hal negatif lainnya yang menandakan kita sudah jauh dari Allah;
“Dan barangsiapa yang berpaling dari peringatan-Ku, maka sesungguhnya baginya kehidupan yang sempit…” (Thâha: 124).
Salah satu bentuk kesempitan hidup adalah adanya hutang yang tidak terbayar atau piutang yang tidak kunjung tertagih. Bentuk kesempitan yang lain adalah apapun bentuknya yang dirasakan sebagai kesusahan oleh manusia pada umumnya; seperti penyakit yang menahun, kemiskinan yang penuh dengan duka dan derita, kebangkrutan yang menghempaskan kita dari kehidupan normal, hilangnya pekerjaan, rumah tangga yang tidak sakinah, dan sebagainya.
Maka untuk mengubah keadaan menjadi baik, atau menjadi lebih baik dari sebelumnya, perlu kiranya kita melayangkan permintaan maaf dulu kepada Allah Azza wa Jalla.
“Hai orang-orang yang beriman, bertaubatlah kamu kepada Allah dengan taubat yang semurni-murninya. Mudah-mudahan Allah akan menutup kesalahan-kesalahan kamu dan memasukkan kamu ke dalam surga yang mengalir di bawahnya sungai-sungai…” (at Tahrîm: 8).
Andai hutang adalah akibat kesalahan, maka dengan diawali permohonan ampun kepada Allah, insya Allah, berdasarkan ayat tersebut, kesalahan tersebut akan ditutup oleh Allah. Dan surga yang disebut di ayat tersebut bisa kita terjemahkan ke pengertian suasana yang penuh dengan kenikmatan. Bukankah kenikmatan adanya bila ketenangan kembali menghiasi hidup? Bukankah kenikmatan adanya bila hutang bisa terbayar? Bukankah kenikmatan adanya bila hidup kembali normal, dengan keluarga bisa ngumpul, tidak lari-larian terus? Surga adalah kenikmatan. Dan kita kejarlah surga dunia dengan memohon ampun kepada Allah.
Untuk tahap awal, dan sekaligus sebagai riyadhah (latihan), biasakanlah dulu mengucap kalimat istighfar (astaghfirullâh);
“Barangsiapa yang membiasakan diri beristighfar, Allah akan mencarikan jalan keluar bagi kesulitannya, menjadikan kelapangan bagi kesempitannya, dan memberikannya rizki dari hal-hal yang tidak pernah dia duga sebelumnya.” (al Hadits).
2. Pupuk kembali keimanan dan perbanyak amal kebaikan.
Setelah memohon ampun, lanjutkan terus dengan kembali beriman dan beramal saleh (untuk menebus kesalahan). Saudara, permohonan ampun sangat terkait dengan perbaikan hidup, perubahan kualitas hidup. Tapi sekedar memohon ampun, jelas tidak cukup. Ini didasarkan pada surah al Furqân: 70;
“(Akan ditambahkan kesusahannya kelak di hari kiamat, dan akan dihinakan) kecuali orang-orang bertaubat (yang menghentikan langkah buruknya), beriman, dan beramal saleh. Mereka inilah orang-orang yang keburukannya digantikan Allah dengan kebaikan. Dan adalah Allah Maha Pengampun lagi Maha Penyayang.”
Keburukan bagi yang berhutang, kan, tidak bisa bayar hutangnya. Maka, awali dulu dengan permohonan ampun. Tapi sebelum diubah keadaannya, pupuk iman supaya bisa melakukan amal saleh yang bisa mengimbangi keinginan dan masalah kita.
Sekarang coba kita perhatikan redaksi ini “kecuali mereka yang bertaubat, beriman dan beramal saleh”.
Kenapa diantara kewajiban amal saleh dan taubat, ada kalimat beriman? Karena perlu iman untuk melakukan amal saleh. Selain tanpa iman, amal saleh tidak dianggap, ia pun menjadi dorongan agar kita kudu percaya; dengan kita melakukan amal saleh, maka keburukan kita akan diubah menjadi kebaikan. Semakin besar kepercayaan kita sama Allah, maka akan semakin besar juga amal kita. Kira-kira begitu, insya Allah.
Dan kenapa juga iman dan amal saleh harus didahului taubat? Karena tanpa bertaubat dulu, iman dan amal saleh tidak akan bisa “bunyi”, tidak akan punya pengaruh bagi perbaikan hidup. Minta ampun dulu, pupuk keimanan, dan berjuanglah memupuk amal saleh. Lagipun kata Allah dan Rasul-Nya, kebaikan akan menghapus keburukan.
Mungkin Sekian dulu bahasan tentang solusi menyelesaikan hutang "menurut Ust.Yusuf Mansur" bag.1, udah mulai ngantuk..
Assalamualaikum wrb salam persaudaraan,perkenalkan saya Sri Wulandari asal jambi,maaf sebelumnya saya hanya mau berbagi pengalaman kepada saudara(i) yang sedang dalam masalah apapun,sebelumnya saya mau bercerita sedikit tentang masalah saya,dulu saya hanya penjual campuran yang bermodalkan hutang di Bank BRI,saya seorang janda dua anak penghasilan hanya bisa dipakai untuk makan anak saya putus sekolah dikarenakan tidk ada biaya,saya sempat stres dan putus asa menjalani hidup tapi tiap kali saya lihat anak saya,saya selalu semangat.saya tidak lupa berdoa dan minta petunjuk kepada yang maha kuasa,tampa sengaja saya buka internet dan tidak sengaja saya mendapat nomor tlpon Aki Sulaiman,awalnya saya Cuma iseng2 menghubungi Aki saya dikasi solusi tapi awalnya saya sangat ragu tapi saya coba jalani apa yang beliau katakan dengan bermodalkan bismillah saya ikut saran Aki Sulaiman saya di ritualkan dana gaib selama 3 malam ritual,setelah rituialnya selesai,subahanallah dana sebesar 2M ada di dalam rekening saya.alhamdulillah sekarang saya bersyukur hutang di Bank lunas dan saya punya toko elektronik yang bisa dibilang besar dan anak saya juga lanjut sekolah,sumpah demi Allah ini nyata tampa karangan apapun,bagi teman2 yang mau berhubungan dengan Aki Sulaiman silahkan hub 085216479327 insya Allah beliau akan berikan solusi apapun masalah anda mudah2han pengalaman saya bisa menginspirasi kalian semua,Assalamualaikum wrb.JIKA BERMINAT SILAHKAN HUB AKI SULAIMAN 085-216-479-327,TAMPA TUMBAL,TIDAK ADA RESIKO APAPUN(AMAN) .
Assalamualaikum wrb salam persaudaraan,perkenalkan saya Sri Wulandari asal jambi,maaf sebelumnya saya hanya mau berbagi pengalaman kepada saudara(i) yang sedang dalam masalah apapun,sebelumnya saya mau bercerita sedikit tentang masalah saya,dulu saya hanya penjual campuran yang bermodalkan hutang di Bank BRI,saya seorang janda dua anak penghasilan hanya bisa dipakai untuk makan anak saya putus sekolah dikarenakan tidk ada biaya,saya sempat stres dan putus asa menjalani hidup tapi tiap kali saya lihat anak saya,saya selalu semangat.saya tidak lupa berdoa dan minta petunjuk kepada yang maha kuasa,tampa sengaja saya buka internet dan tidak sengaja saya mendapat nomor tlpon Aki Sulaiman,awalnya saya Cuma iseng2 menghubungi Aki saya dikasi solusi tapi awalnya saya sangat ragu tapi saya coba jalani apa yang beliau katakan dengan bermodalkan bismillah saya ikut saran Aki Sulaiman saya di ritualkan dana gaib selama 3 malam ritual,setelah rituialnya selesai,subahanallah dana sebesar 2M ada di dalam rekening saya.alhamdulillah sekarang saya bersyukur hutang di Bank lunas dan saya punya toko elektronik yang bisa dibilang besar dan anak saya juga lanjut sekolah,sumpah demi Allah ini nyata tampa karangan apapun,bagi teman2 yang mau berhubungan dengan Aki Sulaiman silahkan hub 085216479327 insya Allah beliau akan berikan solusi apapun masalah anda mudah2han pengalaman saya bisa menginspirasi kalian semua,Assalamualaikum wrb.JIKA BERMINAT SILAHKAN HUB AKI SULAIMAN 085-216-479-327,TAMPA TUMBAL,TIDAK ADA RESIKO APAPUN(AMAN) .
BalasHapus